Selasa, 12 Juni 2018

CATATAN AKHIR RAMADHAN 2018

11 Juni 2018...


Tahun ini, banyak sekali keputusan yang harus dibuat secara tiba-tiba. Semoga catatan kali ini, sedikit banyak menginspirasi para pembaca yang budiman ๐Ÿ˜˜.
Usaha kami yang berdiri di bidang penerbit buku telah berjalan selama hampir 5 tahun, pasang surut, jatuh bangun, dan segala hal... Percayalah teman-teman, semua usaha yang kita jalani, pasti akan mengalami yang namanya pasang surut, tugas kita adalah membuat pondasi yang kuat agar usaha kita mampu berdiri dalam kondisi apapun. 5 tahun perjalanan K-media, yang akan segera beranak pinak, bercabang di industri clothing, dan lainnya... mau dibilang berat, ngga juga, mau di bilang gampang juga ngga. Hanya saja, mungkin aku, suami dan team berjalan secara santai, mengikuti kemana tangan Tuhan menuntun. Tidak jarang, hantaman justru datang dari orang-orang terdekat... percaya ngga? coba rasakan ๐Ÿ˜. Dari sana kami belajar, untuk menjadi tangguh, menjadi kuat karena tempaan. Suatu ketika, ada orang yang tinggal berdekatan menyampaikan berita ke penjuru negeri ๐Ÿ˜›, bahwa kami, K-media, tidak mampu membayar ongkos mesin yang hanya sejumlah sekian juta, sedangkan dia tidak tau pokok permasalahannya. Kami memaafkan, kesel... iya, tapi hanya saongok manusia yang mungkin hanya jadi batu untuk hidup kami. Jangan pernah jatuh dengan komentar orang ya bro, sis, kakak, adek. Mereka adalah pemacu semangat untuk semakin maju, jangan jatuh hanya karena orang bilang, wah usahanya sepi, wah begini dan begitu. Dan jangan menjadi tinggi jika ada yang menyanjung usahamu, jangan menjadi besar, jika ada yang mengagungkan usahamu.

Usaha itu butuh hati yang kuat, butuh telinga yang tebal. Usaha itu butuh orang-orang yang bermental setebal baja. Jangan malu, jangan ragu untuk belajar kepada orang lain, JANGAN PERNAH MERENDAHKAN ORANG LAIN. Sekecil apapun usaha orang lain di mata kita, mereka tetap punya jiwa besar untuk dirinya sendiri dan sekitar. Dari banyak teman kami belajar, saling menghargai, saling mendukung, memberikan energi yang positif. Jangan gengsi untuk memulai suatu usaha ya sis, bro... setiap usaha yang di dasari karena tanggung jawab dan atas nama Tuhan, halal dan berkah. Jangan pernah malu, berusaha untuk kehidupan yang lebih baik, 

Tahun ini, Ramadhan tahun ini, kami mengambil sebuah keputusan besar, tidak mudah, namun kami yakin mampu melaluinya. Dari mas Saptuari, dan pengusaha-pengusaha muslim lainnya kami belajar. Belajar kembali ke titik nol. Kami memang tidak memulai sebuah usaha dari RIBA, semua modal usaha murni dari kerja keras dan investor. Kembali ke titik nol kami untuk usaha kami selanjutnya. Semoga Allah mampukan kami untuk menjauh dari Riba. Bagaimana kami mendapatkan modal pertama kami? Semoga ini juga bisa menginspirasi teman-teman.

Saat K-media berdiri, kami tidak punya sepeserpun yang bisa di pergunakan untuk memulai sebuah usaha. Jika teman-teman mempunyai skil, akan lebih mudah untuk memulai sebuah usaha. Gunakan skill teman-teman untuk menggebrak pintu awal dunia usaha. Kami dulu memulai dari seorang customer, yang alhamdulillah Beliau memberi kepercayaan kepada kami, kami minta DP terlebih dahulu, yang mana, Beliau juga belum pernah bertemu sekalipun dengan saya atau suami. Kepercayaan itu mahal teman-teman, maka kami jaga kepercayaan itu hingga sekarang. Setelah kalian mendapat sebuah kepercayaan, jagalah dia dengan pelayanan dan kualitas. 

Dalam usaha, kami hanya mengandalkan Tuhan, jika jatuh hanya Tuhan yang tau cerita itu, jika baik, hanya Tuhan yang tau rasa syukur itu. Maka jika hanya orang berkomentar, kami tidak akan goyah, kami tidak akan jatuh. Kami tidak butuh sebuah pengakuan dari sesama manusia, kami adalah kami, yang menjalani hidup sesuai garis tangan. Dear teman-teman.... carilah orang lain yang mampu bertukar pikiran secara sehat, yang mampu memberikan nilai-nilai hidup yang bermanfaat. Dan, jadilah diri sendiri yang hebat, hebat untuk mampu mengendalikan ego kalian. Kami... saya dan suami sepakat, bahagia, sukses, dan sebuah kenyamanan itu ada di tangan kita, jangan pernah membalas komentar orang lain dengan sebuah omongan ya gaes, bayarlah keraguan orang lain dengan prestasi. Prestasi untuk kebaikan, prestasi untuk kebahagiaan. Orang yang berhubungan dengan keseharianmu, akan tau kamu seperti apa, tidak perlu sebuah pengakuan dari orang lain gaes.... dan Ramadhan kali ini, semoga menjadi Ramadhan bermanfaat untuk kami dan untuk teman-teman semua ๐Ÿ’—.